Bermain Layang-layang Melatih Koordinasi Mata dan Tangan

Bermain Layang-layang Melatih Koordinasi Mata dan Tangan
Bermain Layang-layang Melatih Koordinasi Mata dan Tangan

KOTA TANGERANG, LENSABANTEN.CO.ID–Persatuan Layang-layang Indonesia (Pelangi) Kota Tangerang, sebuah wadah bermain layang-layang yang didirikan pada tahun 2021 dengan Ketua M. Sirozudin dan 150 anggota aktif. Komunitas ini rutin mengadakan latihan di daerah Cipondoh (Benteng Betawi) dan Semanan, Jakarta Barat, sebagai upaya untuk meningkatkan kebugaran dan kreativitas anggotanya.

Sirozudin menjelaskan bahwa Latihan dilaksanakan setiap hari Minggu, mulai dari jam 1 siang hingga jam 6 sore.  Pelangi saat ini telah tergabung dalam Komite Olahraga Rekreasi Masyrakat Indonesia (KORMI) Kota Tangerang.

Bacaan Lainnya

“Aktivitas ini bukan hanya sekadar latihan fisik, tetapi juga merupakan kesempatan untuk melatih koordinasi mata dan tangan, mengurangi stres, serta meningkatkan kesabaran dan konsentrasi,”ujar Sirozudin, Mingguu, 9 Maret 2025.

Bermain layang-layang telah terbukti memberikan sejumlah manfaat positif, terutama dalam pengembangan anak-anak. Selain mengasah kreativitas, bermain layang-layang juga membantu meningkatkan fokus, melatih motorik halus dan motorik kasar.

Untuk dapat menikmati kegiatan bermain layang-layang dengan baik, terdapat beberapa peralatan yang diperlukan. Di antaranya adalah tas layangan, bladu (pengulung benang), senar layangan, gelasan, dan pelindung jari. “Dengan peralatan yang lengkap, para anggota Pelangi Kota Tangerang dapat menjalani kegiatan bermain layang-layang dengan aman dan menyenangkan.”

Ia pun mendorong anggotanya untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan latihan rutin ini, sekaligus menunjukkan bahwa bermain layang-layang bukan hanya sekadar permainan, tetapi juga sarana penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan secara menyeluruh.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *