Viral! Setelah 10 Tahun Menghilang, Atlet Taekwondo Fidya Kamalindah Muncul dan Klarifikasi Alasan Kabur dari Rumah

KOTA BANDUNG, LENSA BANTEN.CO.ID – Fidya Kamalindah, atlet taekwondo asal Bandung, Jawa Barat, yang dikabarkan hilang sejak 2015, tiba-tiba muncul ke publik setelah 10 tahun tanpa kabar. Ia mengunggah video klarifikasi di akun Instagram @ryukijanessa pada Kamis, 13 Maret 2025, membantah isu penculikan dan mengungkap alasan sebenarnya di balik kepergiannya.

Bantah Diculik, Akui Kabur karena Tekanan Orang Tua

Bacaan Lainnya

Dalam videonya, Fidya memperkenalkan diri dan menunjukkan kartu identitasnya sebagai bukti bahwa ia benar Fidya Kamalindah. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak diculik oleh siapapun, melainkan pergi dari rumah atas keinginannya sendiri karena merasa mendapat tekanan dari kedua orang tuanya sejak kecil.

“Assalamualaikum. Nama saya Fidya Kamalindah. Saya ingin meluruskan isu yang beredar di media sosial tentang diri saya,” ujarnya.

Fidya mengungkapkan bahwa sejak kecil ia kerap mengalami perlakuan tidak menyenangkan, termasuk tekanan besar dalam dunia taekwondo. Ia juga menyinggung kebiasaan orang tuanya yang selalu mendatangi dukun sebelum ia bertanding.

“Orang tua saya suka ke dukun. Setiap kali mau tanding, mereka datang ke dukun untuk meminta jampe-jampe, air doa, dan mandi bunga. Itu selalu dilakukan sebelum saya bertanding,” katanya.

Selain tekanan mental, Fidya juga mengaku bahwa setiap kali memenangkan pertandingan, ia tidak pernah menerima sepeser pun dari hadiah yang seharusnya menjadi haknya. Bahkan, untuk biaya kuliah, ia harus berjuang sendiri dengan berjualan online.

“Kalau saya menang, saya tidak pernah mendapatkan uang hadiah. Tapi kalau kalah, saya selalu ditekan habis-habisan. Namanya juga pertandingan, pasti ada menang dan kalah,” tuturnya.

Puncak tekanan itu terjadi saat ia bersiap mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON). Ia mengaku tak hanya mengalami tekanan mental, tetapi juga beban besar dari orang tuanya terkait hadiah jika berhasil menang.

Viral! Setelah 10 Tahun Menghilang, Atlet Taekwondo Fidya Kamalindah Muncul dan Klarifikasi Alasan Kabur dari Rumah

Merasa cukup dewasa dan mampu hidup mandiri, Fidya akhirnya memutuskan untuk meninggalkan rumah pada usia 21 tahun.

“Saya waktu itu sudah umur 21 tahun dan merasa bisa menghidupi diri sendiri,” ungkapnya.

Menikah dan Punya Anak, Sempat Dimediasi Polda Jabar

Dalam perjalanan hidupnya setelah meninggalkan rumah, Fidya bertemu dengan seorang laki-laki yang kini menjadi suaminya. Ia menikah secara sah dengan wali hakim di Bekasi dan kini telah dikaruniai seorang anak.

“Setelah saya kabur, saya bertemu laki-laki yang alhamdulillah menerima saya apa adanya. Kami menikah dengan wali hakim di Bekasi, dan sekarang saya sudah punya anak,” tuturnya.

Ayahnya sempat melaporkan kepergiannya ke Polda Jabar pada Januari 2016. Saat itu, Fidya tengah mengandung anak pertamanya. Polda Jabar mengupayakan mediasi antara dirinya dan keluarganya, tetapi tidak menghasilkan kesepakatan.

“Saat saya hamil 4 bulan, saya dipanggil Polda Jabar untuk mediasi dengan orang tua saya. Setelah itu, saat anak saya berusia 3 tahun, saya bertemu mereka lagi di Disdukcapil Kota Bandung. Namun, saat itu saya malah dipisahkan dari anak saya,” katanya.

Pesan untuk Orang Tua dan Netizen

Fidya menegaskan bahwa dirinya tidak pernah diculik, seperti yang ramai diberitakan selama ini. Ia juga membantah adanya permintaan tebusan Rp50 juta agar ia bisa kembali ke orang tuanya.

Ia berharap agar polemik tentang dirinya tidak terus berlarut-larut dan meminta masyarakat memahami bahwa ini adalah masalah keluarga, bukan kasus penculikan.

“Untuk netizen, maaf ya, karena ini masalah keluarga, bukan masalah culik-menculik. Tidak ada yang diculik di sini,” tegasnya.

Terakhir, Fidya menyampaikan pesan kepada kedua orang tuanya, berharap mereka bisa menerima kehidupannya saat ini.

“Babeh, Mamah, saya tetap mendoakan kalian. Saya hanya ingin kalian menerima saya dan keluarga saya apa adanya. Saya punya suami dan anak yang saya sayangi. Itu saja,” tutupnya.

Dengan kemunculannya ini, Fidya berharap bisa hidup tenang bersama suami dan anaknya, serta terbebas dari tekanan masa lalu yang selama ini membayangi hidupnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *