KOTA TANGERANG, LENSABANTEN.CO.ID — Kesehatan otak adalah salah satu aspek penting yang sering kali diabaikan. Seiring bertambahnya usia, fungsi kognitif seperti ingatan, pemikiran, dan kemampuan belajar sering kali mengalami penurunan.
Namun, makanan yang kita konsumsi sehari-hari bisa memainkan peran penting dalam melindungi otak dari kerusakan dan membantu menjaga fungsi optimalnya.
Makanan yang kita konsumsi sehari-hari memiliki dampak besar terhadap kesehatan otak, juga memainkan peran penting dalam menjaga kesehatannya. Nutrisi yang tepat dapat mendukung fungsi otak agar optimal dan bahkan membantu mencegah penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan demensia.
Ahli Gizi RS IMC Bintaro (RS Sari Asih Group), Siti Nurmala Sari, AMG, menyebutkan beberapa makanan kaya nutrisi yang ampuh menjaga kesehatan otak dan membantu memperbaiki daya ingat serta kemampuan berfikir.
Asam Lemak Omega-3:
Lemak sehat ini ditemukan terutama pada ikan berlemak seperti salmon, tuna, dan sarden. Omega-3, khususnya DHA (docosahexaenoic acid), sangat penting untuk perkembangan dan pemeliharaan sel-sel otak.
Lemak ini membantu memperbaiki komunikasi antar sel-sel otak dan memperkuat membran sel, yang mendukung fungsi kognitif dan memori yang lebih baik. “Kekurangan omega-3 berpengaruh terhadap penurunan memori dan risiko penyakit Alzheimer,” terang Siti Nurmala Sari.
Vitamin B Kompleks (B6, B9, dan B12):
Vitamin-vitamin ini membantu produksi neurotransmitter dan menjaga kesehatan saraf yang penting untuk memori dan daya pikir. Makanan seperti sayuran hijau, telur, kacang-kacangan, dan biji-bijian, kaya akan vitamin B yang bisa membantu menjaga kesehatan otak.
Kinerja otak yang baik membutuhkan aliran darah yang baik. Otak memerlukan suplai darah yang cukup untuk mendapatkan oksigen dan nutrisi. Sehingga, makanan tertentu dapat membantu memperlancar aliran darah ke otak, yang penting untuk kinerja kognitif.
Berikut asupan nutrisi agar otak senantiasa bekerja dengan baik menurut Siti Nurmala Sari, AMG :
Teh Hijau: Mengandung kafein dan L-theanine, yang dapat meningkatkan aliran darah ke otak, memperbaiki kewaspadaan dan fokus. Rutin mengonsumsi teh hijau yang kaya antioksidan dapat melindungi otak dari kerusakan oksidatif.
Sayuran Hijau: Bayam, kale, dan sayuran hijau lainnya kaya akan nitrat yang membantu meningkatkan sirkulasi darah, termasuk aliran darah ke otak, yang membantu menjaga fungsi kognitif.