Kebun Puisi: Ruang Sastra untuk Menghidupkan Karya Anak Muda Tangerang

Kebun Puisi: Ruang Sastra untuk Menghidupkan Karya Anak Muda Tangerang
Kebun Puisi: Ruang Sastra untuk Menghidupkan Karya Anak Muda Tangerang

KOTA TANGERANG, LENSABANTEN.CO.ID — Komite Sastra Dewan Kesenian Kota Tangerang (DKT)  menyelenggarakan “Kebun Puisi ” jilid dua (2) yang berlokasi Jl. KH Hasyim Ashari, Gang Kramat Rt 004/003, Kelurahan Neroktog-Pinang, Kota Tangerang. Ini mengingatkan kembali menurut Medy Kesesi ada persoalan yang terus menggelitik ditiap riuhnya dialog kesenian di Kota Tangerang yaitu tentang kian miskinnya minat bahasa karya-karya sastra mutahir yang dilahirkan oleh generasi-generasi muda, mulai dari kegemarannya menulis puisi, cerpen, dan karya menulis lainnya. Ini pekerjaan besar untuk para penggiat lieterasi dan duta baca jangan diam saja.

Karena itu komite sastra terus mengajak masyarakat pemuda baik yang baru mau memulai atau yang hanya sekadar mengenal kesenian dan para duta baca untuk terus terbuka, menyerap hal-hal baik menjadi karya seni sastra yang hidup dari berbagai peradaban kota dan mengadaptasinya agar pas dengan tempat kita hidup.

Bacaan Lainnya

Hal ini pernah diperbincangkan dalam kongres Bahasa beberapa tahun yang lalu menyoal ketidak mampuan duania sastra masa kini untuk melahirkan karya-karya besar, apa pun yang mereka maksud dengan kata “besar.”

“Dalam kongres tersebut pernah disampaikan ada keengganan kalangan sastra dalam konteks ini yang saya maksudkan kalangan anak-anak muda di kota membahas masalah-masalah sosial politik yang dianggap krusial alais genting kemudian dituangkan ke dalam karya entah puisi atau karya lainnya,” terangnya dalam siaran tertulis, Selasa, 28 Januari 2025.

Kebun Puisi adalah tema kegiatan, ini merupakan reperesentasi dari tempat pertemuan manusia yang mengerti sebagai manusia. Lokasi berbincang bertukar pandangan, ide, gagasan atau sekolah pemikiran yang berteraskan nilai akal budi. Tempat perjumpaan yang barangkali di sinilah tempatnya.

Kebun Puisi: Ruang Sastra untuk Menghidupkan Karya Anak Muda Tangerang
Kebun Puisi: Ruang Sastra untuk Menghidupkan Karya Anak Muda Tangerang

“Kebun Puisi ini ruang perbincangan untuk kalangan muda-mudi, juga pegiat literasi dan juga para pelaku kesenian lintas disiplin seni yang juga bisa ikut serta memperistiwakan sekaligus dalam bentuk pertunjukan lainnya,” ujar Medy Kesesi selaku Ketua Komite Sastra Dewan Kesenian Kota Tangerang.

Kebun Puisi sendiri digawangi selain Medy ada juga Achi TM, Denik, Dwi, dan M. Thamprin. M. Thamprin menuturkan dengan “Kebun Puisi” kita diajak untuk mengamati hamparan budaya kota tercinta ini, untuk kita sajikan kembali ke masyarakat dunia menjadi sesuatu yang lebih indah. Untuk mengekplorasi kembali sebagai hasil adaptasi yang sudah dilakukan oleh jenius nusantara dalam menyerap hal-hal baik dari berbagai peradaban dan kebudayaaan.

“Seperti yang ditunjukkan oleh banyak sejarawan kebudayaan nusantara, Indonesia terdiri dari lapisan-lapisan peradaban besar dunia yang sudah diadaptasi dalam cita rasa nusantara. Karenanya, tidaklah terlalu berlebihan jika kita mengatakan bahwa kebudayaan nusantara merupakan hasil ramuan dari para jenius nusantara atas berbagai peradaban dan kearifan.” pungkas Tamprin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *