Maria Pratiwi: Maestro Harpa Indonesia yang Menginspirasi Generasi Muda

JAKARTA, LENSABANTEN.CO.ID – Sosok Maria Pratiwi memang dikenal sebagai salah satu pemusik harpa terbaik Indonesia, bahkan diakui di level internasional. Meski berkarier sebagai musisi harpa, Maria dikenal sangat rendah hati dan mudah dijangkau.

Kepribadiannya yang sederhana ini tak jarang membuat orang-orang di sekitarnya terkesan, terutama mengingat prestasi internasional yang sudah diraihnya.

Bacaan Lainnya

Maria Pratiwi, yang telah tampil di hadapan empat Presiden Indonesia, yaitu Megawati Soekarnoputri, BJ Habibie, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Joko Widodo (Jokowi), memiliki perjalanan karier yang sangat menginspirasi.

Tak hanya di tingkat nasional, Maria juga pernah tampil dalam acara eksklusif, termasuk undangan dinner kehormatan dari Prabowo Subianto saat menjabat Menteri Pertahanan.

Meski sering kali berhadapan dengan tokoh-tokoh besar, Maria tetap tampil sederhana dan fokus pada kecintaannya terhadap musik harpa. Maria sendiri bercerita bahwa latar belakang keluarganya bukanlah keluarga pemusik.

Namun, sejak kecil ia sudah menyukai berbagai alat musik, mulai dari gitar hingga piano, hingga akhirnya ia jatuh hati pada harpa. “Saya memang tidak mengharapkan keuntungan materi, yang saya cari adalah kepuasan batin dan cinta terhadap musik,” ungkapnya.

Sosok Maria Pratiwi memang dikenal sebagai salah satu pemusik harpa terbaik Indonesia, bahkan diakui di level internasional. Meski berkarier sebagai musisi harpa, Maria dikenal sangat rendah hati dan mudah dijangkau.

Seiring berjalannya waktu, Maria mulai merasakan manfaat lain dari profesinya, seperti undangan manggung dan tampil di televisi, yang semakin menambah semangatnya untuk terus berkarir di dunia musik.

Karier Maria semakin bersinar ketika pada tahun 2022, di era kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, ia tampil di hadapan para pejabat Pemprov DKI di Balaikota.

Pengalaman ini semakin menguatkan tekad Maria untuk terus menekuni profesinya sebagai pemusik harpa. Sebagai seorang musisi yang penuh dedikasi, Maria juga mengelola sekolah musik harpa di Jakarta.

“Ternyata banyak anak-anak muda yang tertarik dengan musik harpa. Saya merasa terinspirasi untuk membuka sekolah khusus harpa agar mereka bisa menekuni musik ini lebih dalam,” kata Maria.

Sekolah musiknya ini semakin berkembang, dan Maria merasa bangga karena putri sulungnya juga mulai mengikuti jejaknya untuk mencintai musik harpa.

Sosok Maria Pratiwi memang dikenal sebagai salah satu pemusik harpa terbaik Indonesia, bahkan diakui di level internasional. Meski berkarier sebagai musisi harpa, Maria dikenal sangat rendah hati dan mudah dijangkau.

Maria Pratiwi juga menunjukkan etos kerja yang luar biasa. Selain menjadi seorang musisi dan guru musik, ia juga meluncurkan album perdana berjudul ‘Serenity’ yang digarap bersama musisi Ivan Tankulun. “Membuat album itu sangat menantang, apalagi dari segi biaya dan konsentrasi yang dibutuhkan,” ujarnya.

Album ini merupakan bukti nyata dari komitmennya untuk terus berkarya meski dalam kesibukannya. Bagi Maria, dukungan keluarga sangat penting dalam perjalanan kariernya. Suami yang merupakan pengusaha dan kedua putranya selalu mendukungnya dalam setiap langkah.

“Saya merasa beruntung memiliki keluarga yang mendukung saya untuk terus berkiprah di dunia musik harpa,” katanya dengan penuh rasa syukur.

Kini, di usia 38 tahun, Maria Pratiwi terus menorehkan prestasi-prestasi luar biasa di dunia musik harpa, baik di Indonesia maupun internasional. Ia akan kembali tampil dalam acara Christmas & New Year’s Eve Celebration pada 31 Desember 2024 di Fraser Residence Menteng, Jakarta.

Dalam acara ini, Maria bersama kelompok musik yang dikelolanya akan turut memeriahkan malam pergantian tahun. Melalui perjalanan hidup dan kariernya, Maria Pratiwi membuktikan bahwa musik, terutama harpa, bukan hanya sebuah profesi, melainkan juga sebuah panggilan jiwa.

Dedikasinya untuk terus berkarya dan menginspirasi banyak orang, terutama generasi muda, menjadikannya sosok yang patut dicontoh dalam dunia musik Indonesia. (san/*) #foto: dokpri

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *